AgungPoker - Agen Poker Terpercaya

AGUNGPOKER.COM AGEN JUDI TERPERCAYA Kami memberikan promo bonus terbaik : - Bonus Refferal 10% - Bonud Rakeback 16.7% - Bonus Rollingan 0,2% - Bonus Deposit New Member Minimal deposit 10.000 dan minimal withdraw 25.000 Proses deposit dan withdraw dalam 5 menit*. LIVE CHAT KAMI 24JAM TELEGRAM: @AGUNGPOKER LINE : AGUNGPKR WECHAT: AGUNGPOKER WHATAPPS : +85585754910

Agen Bola Terpercaya

Ocebet - Agen Judi Superlengkap seindonesia Kami menghadirkan berbagai permainan poker, bola, casino, live game, slot game, dan masih banyak lainnya. Kami memberikan bonus menarik seperti bonus deposit untuk permainan bola sebesar 20%, bonus deposit live casino 5%, bonus cashback sportbook 5%, bonus rebate yang lain, pencapain turnover poker akan dapatkan hadiah besar, dan bonus refferal seumur hidup. anda tidak akan menyesal bergabung bersama kami. anda akan pasti pemenang disini. live chat kami 24jam. Telegram kami : ocebet wechat kami : ocebet line kami : ocebet wa kami : +855977383999.

Saturday, March 30, 2019

Video Bokep Bersama Pacar di Hotel

Video Bokep Bersama Pacar di Hotel 
Nonton video bokep lainnya : 

Ayo bergabung di AGUNGPOKER 
AGEN POKER TERPERCAYA INDONESIA


Kami memberikan promo bonus terbaik : 
- Promo Hadiah TurnOver AgungPoker 
- Bonus RakeBack 16.7%
- Bonus Deposit New Member*
- Bonus Referral 10% 
- Bonus Rollingan 0.2% 
Minimal deposit 10.000 dan minimal withdraw 25.000

Kami hadirkan permainan disini : 
*. Pokerqq
*. Dominoqq 
*. Cemeqq
*. Cemeqq Keliling 
*. Capsa Susun 
*. Omaha poker
*. Superten poker 
banyak permainan lainnya. 

Support Bank Kami : BCA - BRI - BNI - MANDIRI - DANAMON
Proses deposit dan withdraw dalam 5 menit*. 
Aman dan Terpercaya 

1 User id bisa main 7 permainan. 100% Murni Player VS Player 

anda bisa kunjungi kami ke link :  http://bit. ly/2Agxyz (spasi dihapus)

Info Lebih lanjut hubungi : 
PIN BBM KAMI : AGUNGPKR
LINE : AGUNGPKR 
WECHAT : AGUNGPOKER
WA: +85585754910

Nonton bokep sini : 


Video Bokep Kakak Melakukan Sex di Ruang Makan

Video Bokep Kakak Melakukan Sex di Ruang Makan 
Nonton Video Bokep Lain Juga : 


Ayo bergabung di AGUNGPOKER 
AGEN POKER TERPERCAYA INDONESIA


Kami memberikan promo bonus terbaik : 
- Promo Hadiah TurnOver AgungPoker 
- Bonus RakeBack 16.7%
- Bonus Deposit New Member*
- Bonus Referral 10% 
- Bonus Rollingan 0.2% 
Minimal deposit 10.000 dan minimal withdraw 25.000

Kami hadirkan permainan disini : 
*. Pokerqq
*. Dominoqq 
*. Cemeqq
*. Cemeqq Keliling 
*. Capsa Susun 
*. Omaha poker
*. Superten poker 
banyak permainan lainnya. 

Support Bank Kami : BCA - BRI - BNI - MANDIRI - DANAMON
Proses deposit dan withdraw dalam 5 menit*. 
Aman dan Terpercaya 

1 User id bisa main 7 permainan. 100% Murni Player VS Player 

anda bisa kunjungi kami ke link :  http://bit.ly/2Agxyz

Info Lebih lanjut hubungi : 
PIN BBM KAMI : AGUNGPKR
LINE : AGUNGPKR 
WECHAT : AGUNGPOKER
WA: +85585754910

Nonton bokep sini : 


Cerita Dewasa Ngentot Saat Wawancara Kerja

Cerita Dewasa Ngentot Saat Wawancara Kerja - AGUNGPOKER Pagi itu Manda berdandan lebih lama dari biasanya. Manda, itu namaku, di usiaku yg 31 ini aku sdh lama tdk keluar dan bekerja di dunia selain di rumah tangga. Beberapa tahun Manda hanya mengurus anak dirumah, sehingga terkucilkan dari dunia luar. Kini anakku sdh cukup besar, sehingga bisa kutitipkan ke orang tuaku.




Hari ini penampilanku harus jauh lebih baik dari biasanya..kukenakan sepatu hak tinggi yg lama di lemari. Rambut ku ikat keatas dgn rapi. Kukenakan tank top putih , kusemprotkan sedikit minyak wangi kesukaanku, lalu kudobel dgn blazer. Kugunakan lipstik berwarna pink muda secukupnya, hanya utk membuat bibirku tampak basah.

“hmmmm … masih lumayan jg” ..sambil memegang perutku yg masih rata lalu tanganku menulusuri ke pinggangku.

Kemudian aku berputar melihat pantatku di balut ketat oleh CD g-string warna merah muda. Sengaja kukenakan G-string agar garis CD tdk nampak di rok-ku.

Lalu kemudian aku mencoba menggunakan stocking agar tampak profesional sebelum akhirnya kupakai rok ukuran sepaha warna hitam. ”hari pertama diterima kerja di perusahaan besar, aku tdk boleh gagal ! ”Maka berangkatlah aku naik taxi ke pusat kota.

Suami Manda hanyalah karyawan kecil dgn gaji kecil, selama ini ekonomi keluarga cukup sulit. Dan Manda punya ambisi utk mencari uang sendiri, perdebatan panjang dgn suami mengenai bagaimana istri bekerja dgn penghasilan lebih besar sdh terjadi berkali kali, sampai akhirnya Manda diijinkan.

Banyak janji terucap agar dirinya diijinkan bekerja. Seperti “Nanti gajiku akan bisa menopang uang makan sehari-hari, dan gajimu buat ditabung membeli mobil atau rumah” “Nanti aku tdk akan lagi minta uang saku dari kamu” dll dll dll. Karena itu Manda tdk boleh gagal sedikitpun, apalagi setelah diterima kerja dgn gaji 3 kali lipat gaji suaminya.Sesampai di kantor, Manda sdh kebingungan.. aduh aku harus menemui siapa ya.katanya aku akan ditraining hari ini. ‘haduuh aku terlambat setengah jam lagi… gara-gara demo demo itu sih’.

“Permisi mbak , sy staf marketing baru, hari ini sy akan di training.. dgn pak… siapa ya..sy lupa”
“Nama siapa?” tanya front desk officer dgn ketus…
“Nama sy Manda”
“Oooo Manda… tadi sdh ditunggu sama trainernya setengah jam lalu, tp karena lama nggak muncul di tinggal keluar dulu, hari pertama ya?”
“Iya betul mbak”
“Hari pertama koq udah telat sih..”
“Iya tadi jalanan macet mbak..”
“Yaah…selamat deeeh..”
“Gimana mbak..maksudnya gimana ?”
“Yaa… gini… dulu pernah jg ada yg telat di hari pertama masa percobaan, langsung dihentikan”

Deg ! Jantungku serasa berhenti sejenak.

“Aduuh masak gitu sih mbak”
“Ditunggu aja nanti trainernya kembali ya, dia yg menentukan, bukan sy”

Sembari duduk menunggu hampir 2 jam lamanya. Manda terus memutar otak akan apa yg terjadi, membayangkan seribu skenario yg mungkin akan terjadi. Tp satu hal yg paling ia takuti yaitu kalau dia dipecat.Akhirnya muncul seorang bapak di depan kantor, penampilannya cukup macho dgn celana panjang dan T-shirt hitam membuat lengannya dan lekuk otot lengannya keliatan.Dan staf front desk itu menyapanya

“siang pak, ini tadi staf baru yg bapak tunggu setengah jam”
‘sial bener ini staf front desk, pakai bilang tunggu segala’

Segera aku berdiri dan bersalaman.

“siang” jawab bapak itu singkat.
“mari ikut sy”



Segera ku ambil tasku dan berjalan mengikutinya melalui staf-staf lain turun lift kemudian melewati lorong lorong sepi sampai di sebuah ruangan cukup besar. Ditengahnya ada meja panjang dikelilingi kursi, dan disekeliling ruangan banyak alat kesehatan yg dipajang berputar mengelilingi ruangan.“Duduk” perintah bapak itu. Segera aku duduk. Dia menatapku..dan aku terdiam memandang balik tatapan tajamnya.

“Kamu tdk minta maaf ?! kamu membuat sy membuang waktu, waktu itu sangat berharga, apakah kamu menghargai waktu?”
“ehh..iya..pak..sy minta maaf..tadi sy terlambat karena jalannya macet ada demo”
“Tdk perlu menyebutkan alasan! minta maaf secara tulus tdk perlu alasan”
“ehh..iya pak maaf..” dgn suara mulai gemetar.
“Kamu ingin kerja disini kan? seberapa jauh kamu ingin mempertahankan pekerjaanmu disini? kamu tau, sy sempat berpikir kamu punya potensi, bahkan bisa sy promosikan jadi supervisor dgn gaji 2x lipat sekarang, tp kalau gini… ”
“Sy sangat ingin kerja disini pak, sungguh mati sy niat kerja pak, tolong kasih sy kesempatan pak, sy tdk bisa pulang kalau sy gagal pak.. sy sungguh akan malu” mata Manda berkaca-kaca.
“Oke, sy kasih kamu kesempatan, tp jangan sia-siakan kesempatan ini, kamu tau nama sy siapa? jabatan sy apa?” sambil tetap berdiri memandang tajam ke Manda.
“Ehh.. pak Eko..”
“NGAWUURR! nama sy pak HERMAN LUKITO, jabatan sy direktur Marketing, masak kamu lupa nama atasan kamu, kan dulu sdh dikenalkan HRD, wah repot..nama customer bisa bisa kamu lupakan nanti”
“tdk pak…sy akan ingat ingat baik baik” Pak Herman hanya memandang terdiam..

Tiba – tiba

“Sy tdk bisa memberi kamu kesempatan lagi, sebaiknya kamu keluar aja”
“Paak.. tolong pak…jangan pak…sy harus bekerja disini pak. Sy yakin sy pasti bisa asal dikasih kesempatan”
“Kesempatan sdh sy berikan” Kata pak Herman.
“Tolong pak sy bersedia melakukan apapun asal jangan dikeluarkan pak”
“Kamu yakin ? karena bekerja disini memang membutuhkan tuntutan yg tinggi, di imbangi dgn gaji yg tinggi”
“iya pak, sy mohon pak, disuruh apa aja sy siap”
“Oke kalau gitu, coba kamu jelaskan dan peragakan cara penggunaan semua produk disini”.Segera Manda berdiri dan mendekati alat peraga yg ada nomor 1, sebuah baju operasi.Pak Herman memandang tubuh Manda dari ujung kaki sampai kepala..’mmm sexy…’
“Ini adalah baju operasi yg digunakan ketika pasien akan di operasi”
“Dan ini adalah alat radiologi sejenis rontgen” lanjut Manda.
“Sebentar… Manda, kamu lepas blazermu, sy alergi bahan kain seperti blazermu itu bikin hidung sy gatel”
“Oh..maaf pak” segera aku melepaskan blazerku dan kusimpan dlm tas.

Hanya menggunakan tanktop dan rok sepaha membuat Manda tampak makin sexy..kulitnya yg putih makin terlihat, bahu dan lengannya tampak menggiurkan, dlm hati pak Herman mengaggumi ibu 1 anak ini.

“Ya lanjutkan!”
“Baik… ini adalah tiang utk menggantungkan alat infus..ujung atas ini utk mengkaitkan botol infusnya”.Sambil menunjuk ke atas, tampak lekuk badan Manda memang sexy, ketiaknya putih bersih, dan dadanya membusung ketika Manda menggapai ke atas.
“Sedangkan ini, adalah kursi utk wanita melahirkan, posisi kaki diletakan di atas sini dan wanita yg akan melahirkan”

“Kalau ini , ini adalah temperatur utk mengukur suhu badan, paling akurat bila digunakan di rectal atau di anus”
“ini utk memeriksa pap smear..atau memeriksa liang meqi”
“STOP !! Sy minta kamu memeragakannya, tdk hanya menunjuk nunjuk dan ngecipris, kamu harus tunjukkan cara penggunaannya agar customer jelas saat kamu presentasi,
“Sekarang ulangi dari awal” perintah pak Herman…

darahnya berdesir melihat body Manda yg mulus dan sexy…pahanya..dadanya..lekuk lengannya..lehernya …ketiaknya…semua menggiurkan.

“Kamu coba peragakan baju operasi itu”
“Begini pak ?” sambil memasukkan satu tangannya ke lubang baju hijau itu..
“MANA BISA KAYAK GITU !” pak Herman segera berdiri dan menghampiri.Tangannya memegang bahu Manda..meraba kulitnya yg mulus dan empuk..

”LIHAT INI..BAGIAN DLM BAJU INI DIRANCANG KHUSUS ! utk langsung menempel kulit sehingga tdk akan jatuh atau tertiup walaupun tanpa diikat, jadi kamu harus lepas bajumu. itu ada tempat ganti” sambil menunjuk pojok ruang yg di tutupi selambu.

Aku berjalan kesana sambil berpikir…’aku harus berhasil, aku harus berhasil’tanpa pikir panjang dibalik kelambu itu kulepas tanktopku..kemudian aku berpikir lagi ‘Apa BH ku jg harus aku lepas?…kalau harus menempel kulit berarti harus dilepas, karena bagian punggungnya terbuka sama sekali.Maka kulepas saja BH itu.

Sementara diluar selambu, pak Herman sedang melihat pemandangan luar biasa.lampu terang dibalik selambu itu malah membuat isi dlm selambu terlihat cukup jelas dari luar.. dari dlm malah tdk bisa melihat keluar. ‘Wow…susunya terlihat remang-remang dibalik selambu…mmmm putingnya samar samar keliatan … susunya kenceng jg keliatannya’ guman pak Herman.

Manda keluar dari balik selambu menggunakan baju operasi hijau menempel bagian atas tubuhnya… unsur dingin seperti air pada baju yg menempel kulitnya membuat putingnya menegak.. dan karena baju itu ternyata menempel erat bagian depan tubuhnya, bentuk dan lekuk tubuhnya keliatan sangat jelas. Seperti di cetak atau seperti mengenakan baju tipis yg basah…

“Coba kamu jelaskan, apa kelebihannya dan tunjukkan !”

Manda sdh belajar banyak soal produk produk ini, walaupun belum hafal seluruhnya tp dia ingat mengenai kelebihan baju ini..

“Ini pak, tdk perlu lama lama mengikat bagian belakangnya… seperti bisa dilihat bagian belakangnya terbuka tanpa tali.. sehingga proses operasi bisa langsung dilakukan” Punggung Manda bisa dilihat jelas oleh Herman, dia jg bisa melihat bekas tali beha yg membekas di punggung Manda.

Lekuk punggungnya mengalir kebawah dan hilang dibalik rok hitam Manda.

“Semua ditopang dibagian depan dimana ada gel yg mudah menempel kulit tanpa membuat kulit iritasi” lanjut Manda.

Pak Herman tersenyum tipis melihat lekuk toket Manda, ia bahkan bisa melihat lekuk puting Manda.




“Sekarang coba kamu peragakan kursi utk melahirkan itu!”
“Ehh..baik pak, sy ganti dulu ya pak?”
“Tdk perlu, jangan buang waktu”
“Ya pak” sembari berusaha naik ke kursi melahirkan yg agak tinggi itu, posisi kursinya miring, sehingga begitu duduk langsung Manda terjatuh tersandar di kursi dan kakinya menggantung.

Tp bukan disitu posisi kaki yg seharusnya. Dia masih harus menaikkan lagi lebih tinggi. Dgn posisi paha menjepit Manda meletakan kakinya lebih tinggi di tempat kaki yg ada ditengah. Manda berusaha menutupi isi roknya dgn cara menekan roknya.

Pak Herman berdiri dan mendekat begitu kaki Manda sdh naik ke posisinya.

“Kamu lupa menjelaskan bahwa tangan ibu hamil dapat berpegangan di atas sini, sehingga mempermudah proses melahirkan!” sambil mengarahkan kedua tangan Manda ke atas di atas kepalanya dimana disana ada pegangan.

Mata pak Herman melirik lekuk ketiak Manda yg tampak sexy. Posisinya tampak pasrah tak berdaya.

“Dan ini harusnya tombol ini ditekan!” lanjut pak Herman.

Tombol itu mengerakan posisi kaki yg tadinya keduanya ditengah, sekarang melebar..

“Eh..” Aku kelabakan ketika tiba tiba kedua kakiku ditarik melebar, dan tampaknya pak Herman tdk berhenti berhenti menekan tombol itu,sampai kedua kakiku terbuka 130 derajat mekangkang.

Rokku yg berusaha kutahan otomatis terdorong naik oleh pahaku sendiri ke arah pinggang, dan bagian bawah rok-ku terdorong sampai ke pantatku.Celana dlm G-stringku pasti keliatan jelas bila pak Herman berputar kearah sini.

Dan benar… pak Herman berjalan santai memutari kursi dan berhenti pas di depan selakanganku yg terexpose.

“hmmm… ” sambil memandangi dgn leluasa paha mulus Manda… melihat pori-porinya yg merinding…dan selangkangan Manda, gundukan kecil ditengah yg hanya tertutup kain pas hanya menutup bibir bawah Manda.

Dlm hati pak Herman mengguman ‘ WOW… sexy sekali… dan apa itu..ada basah-basah di selangkangannya..dan kayaknya ada spot basah di celana dalamnya, apa dia jg terangsang?’

Pak Herman melirik ke arah ibu Manda yg sedang menutup matanya.. mungkin ia malu.Segera pak Herman mengeluarkan HP cameranya dan klik.memotret selangkangan Manda lengkap dgn wajah Manda yg sedang menutup wajahnya.

Tanpa menurunkan Manda dari posisinya pak Herman melanjutkan dgn memberikan termometer anus..

“sekarang coba peragakan cara penggunaanya, ingat sy mau kamu peragakan !”

Manda membuka matanya dan melihat termometer di tangannya.. ‘aduuh ini kan Rectal termometer’ pikirnya dlm hati.’apa baiknya aku pura-pura salah aja ya? tp nanti bisa-bisa aku dipecat, kalau aku dipecat bagaimana pembayaran cicilan rumah, mobil, bisa-bisa disita semua, dasar .. semua ini gara-gara suami tak berguna !’

“Begini pak” sambil berusaha mengarahkan termometer itu ke ketiaknya dan dijepitnya.
“BUKAAN ! Mana bisa itu dijepitkan disana ! jelas itu salah.. Kamu mau keluar dari pekerjaan ini ? atau kamu mau belajar cara yg benar ??, kalau kamu mau sy akan mengajari cara yg benar.” Pak Herman ingin memastikan apakah dia bisa melanjutkan permainan ini atau tdk.

Manda sambil mengangguk dan memandang pak Herman menjawab dgn suara pelan “Sy mau belajar pak, sy siap”.

“Ini adalah rectal thermometer , kamu lihat ujungnya yg lebih gemuk dari biasanya dan lihat ujungnya yg tercover dgn stainless steel tampak lebih panjang.. sy akan tunjukkan cara pakainya” Sambil pak Herman memegang kedua paha Manda dan mendorongnya mengkangkang lebih lebar.

Pak Herman melirik Manda ingin melihat responnya. Nampaknya Manda sdh pasrah… ia hanya memejamkan mata dan nafasnya tampak lebih cepat, bibirnya dikulum kedalam.

“Sy harus mendorong celana dlm ini ke samping..ehm..” diselipkannya jari telunjuk dan jari tengahnya ke dlm karet celana dlm g-string Manda, dan kemudian ditariknya kesamping ‘WOW !!’ dlm hati pak Herman terkagum melihat pemandangan luar biasa dimana tampak rambut-rambut kemaluan Manda ditengahnya nampak dua gundukan bibir meqi Manda yg mengapit sebuah butir itil, ditengahnya keliatan lubang kenikmatan itu, tampak basah, bahkan ada cairan bening mengalir ke bawah melalui tengah-tengah cepitan pantat putih Manda, cairan itu berhenti pas di anus Manda yg berwarna krem muda.

Manda nampak terengah-engah, sensasi dlm kondisi tak berdaya dibawah otoritas pak Herman yg berkarisma membuat dia terangsang. Jari pak Herman entah sengaja atau tdk , sembari menarik celana dalamnya jg menyentuh bibir luar meqi Manda.Mata Manda sayu menatap pak Herman yg sedang membasahi ujung thermometer ludah di mulut pak Herman.

kemudian pak Herman menunduk sedikit, mengarahkan thermometer itu ke anus Manda dan ketika ujung thermometer yg dinginitu menyentuh kulit anus Manda, Manda sedikit melompat dan kakinya menegang..

“Manda, ini satu pelajaran yg penting kamu harus dengar, bila pasien sedang tegang maka termometer akan sulit masuk, jadi sebaiknya di relax-kan dulu, begini caranya” Pak Herman mengambil kursi dan duduk pas didepan selangkangan Manda kemudian… jari telunjuk pak Herman yg sdh basah dgn ludahnya sendiri di gosok gosokan memutar mengelilingi anus Manda yg menegang dan menjepit erat.

Gerakan jari-jari nakal pak Herman ternyata membuat Manda merasakan sensasi nikmat yg berbeda.. mulutnya sedikit terbuka, dan nafasnya tersengal sengal.Telunjuknya terus berputar sambil menekan-nekan anus Manda.Kenikmatan yg dibuatnya membuat Manda semakin relax dan menerima jari itu, anusnya semakin renggang dan jarinya semakin bisa menekan lebih jauh.Setelah 2 putaran ‘bleeess’ jari itu masuk. Dan Manda melenguh “Uhhhmm”, tubuhnya mengeliat, dadanya membusung sebentar.

Melihat itu pak Herman tdk menyia-nyiakan kesempatan, langsung saja dia mendekatkan wajahnya ke meqi Manda yg sudha basah itu, dan mencium aroma-nya yg wangi sebelum kemudian menjilat itilnya.”uuuummmmhhh” Manda semakin mengeliat, dia berusaha melihat kebawah dan melihat kepala pak Herman sdh berada diantara kedua kakinya, sekarang dia tahu itu lidah pak Herman.



“Jangan..pak Herman…” suaranya lirih hampir tak terdengar.. dirinya jg ragu.Pak Herman meneruskan memainkan lidahnya di itil Manda. Manda kelonjotan nikmat dari lidah pak Herman membuatnya lupa diri.

Sementara menjilati jari telunjuk pak Herman masih terbenam dan dijepit oleh anus Manda.Jari itu bergerak maju mundur. Jilatan pak Herman semakin intens dan terkadang dihisapnya itil Manda.

“ahhh…ohhh my… sshhh ahhhh”
“uhhhmmmmmmhhh mmmhhhh” Manda terus mendesah dan melenguh tak tertahankan.

Sampai akhirnya orgasme itu meledak di dlm tubuhku…

“ummmmhhhhhhhh haaaaahhhhhhh ahhhhh achhhhh” tubuhnya kelonjotan meliuk-liuk..tp pak Herman tak berhenti dan itu membuat Manda semakin menyentak nyentak kenakan…sampai akhirnya rasa nikmat itu terganti dgn rasa geli yg luar biasa…
“Stooppp dulu pak …jangaaan…geli….” sambil tangan berusaha mendorong kepala pak Herman.

Pak Herman segera berdiri dan berjalan ke samping Manda bersandar, segera ia buka celana panjangnya dan menarik keluar Penisnya yg sdh tegang dan berdenyut dari tadi. Diarahkannya penis itu ke wajah Manda.Manda seperti terhipnotis dgn Penis yg tegang dan berurat itu, segera dipegangnya dan dielusnya, ia mengaggumi bentuk dan ukurannya yg jauh berbeda dgn milik suaminya.

Pak Herman yg sdh tdk sabar merasa tdk cukup dgn elusan tangan Manda.Ia memegang kedua pergelangan tangan Manda dan menekannya dan menahannya dgn satu tangan di atas kepala Manda.

Pak Herman ingin agar dia di sepong, tp setelah melihat Manda dlm posisi seperti itu ia terhenti utk mengagumi wajah Manda lekuk lehernya..bahunya yg keliatan putih mulus dan ketiaknya yg bersih…hmmmmm, pak Herman lalu menunduk dan mencium bibir Manda, menjilat bibirnya dan terus menjilat turun ke leher Manda sampai ke ketiak Manda…ia menciumi aromanya dan kemudian menjilat dgn rakus…sesekali di hisapnya dan diciumi, daerah ini ternyata sensitive buat Manda, seperti ada setrum yg mengaliri badannya dan mengalir memerintahkan meqinya utk mengeluarkan cairan lendir kenikmatan,

Pak Herman yg merasa terganggu dgn baju rumah sakit itu, dgn satu sentakan pak Herman menarik lalu melempar baju itu ke lantai.Ketika baju itu ditarik, Toket Manda serasa ditarik sesaat kemudian dilepas lagi, bahkan toketnya masih bergoyang sesaat kemudian.

Pak Herman berhenti sembari berdiri utk memandangi tubuh wanita setengah telanjang dihadapannya, toketnya membulat nampak begitu ranum, dan puting kecoklatan warna khas orang asia, kulitnya putih mulus dan perutnya tak nampak seperti seorang ibu, kakinya mulus dgn posisi mengkangkang di atas pegangan kursi yg memang di desain utk orang melahirkan.

Ia lalu menunduk lagi, kali ini sasarannya adalah puting yg dari tadi hanya dia lihat dari balik baju, kini bisa ia rasakan di dlm mulutnya… bisa ia kulum dan bisa ia hisap sepuasnya.

’Shhhh…ccrrrrppp…cruup…crrreepp’ hisapan-hisapan pak Herman menimbulkan bunyi-bunyian yg terdengar nikmat.

Bunyi itu diikuti lenguhan wanita yg dihisap putingnya

“mmmmppphhhhhhh…aahhh…ooohhhh….mmmpphhh oooohhh”

‘Crrrup srrrp ssshhhep’ puting Manda dijilat dikulum di mainkan dgn lidah didalam mulut pak Herman.Meqi Manda semakin basah…lendirnya terus diproduksi karena rangsangan rangsangan pak Herman dan meqi itu serasa ingin disentuh, ingin di perhatikan dan di masuki.

Tp pak Herman masih ada rencana lain, dia berdiri tegak dan masih menahan kedua tangan Manda diatas, ia mengarahkan penisnya ke arah bibir Manda dan mengosokannya di mulut Manda.Manda dgn pasrah memiringkan mukanya sambil membuka mulutnya dgn mata merem melek memandang pak Herman,Pak Hermanpun segera mendorong penisnya masuk ke mulut hangat Manda.

“OHHHH ENAK … MULUTMU ENAK BANGET…”
“Srrrp …ssrrrpp…crrp crpp” pak Herman mendorong maju mundur penisnya, seperti sedang mengentot mulut Manda.

Dan semakin lama penis itu masuk semakin dlm..menyundul tenggorokan Manda, padahal baru 3/4 dari ukuran semuanya yg masuk, tp sepertinya Manda sdh agak kelabakan..

“Emmmppphhh” sesekali Manda seperti protes berusaha mundur menarik nafas..tp hanya sesaat kemudian pak Herman kembali mengobok mulut Manda dgn penisnya maju mundur.

Kali ini dgn tangan satunya memegang rambut bagian belakang kepala Manda, ia menahan kepala Manda agar tdk mundur, dan mendorong penisnya masuk seluruhnya..sampai hidung Manda terbenam diantara jembut pak Herman. Penis itu masuk ke tenggorokan Manda dan tenggorokan itu seakan memijatnya ketika Manda tersentak-sentak ingin menarik nafas. “Ugghh” Kenikmatan luar biasa membuat pak Herman mengulang-ulangnya..sampai air liur Manda menetes netes dan membasahi penisnya.

Kemudian pak Herman mengambil posisi berdiri di antara selangkangan Manda. Ia menarik lagi g-string Manda, kali ini dgn kasar sampai talinya putus.. dan melemparnya ke lantai.

Ia lalu menggesek-gesekan penisnya ke itil Manda yg masih berdenyut nikmat.

“uhhmmm” Manda masih merasakan sedikit geli tp enak.

kemudian dgn satu sentakan pak Herman membenamkan Penisnya kedalam lubang meqi Manda yg segera menjepitnya…

“Ouuuggghhhhhh” lenguh pak Herman , diiringi desahan Manda
“oooooooohhhhhmmmmmmhh”

Pak Herman mengentot Manda dgn sentakan sentakan sampai toket Manda turut bergoyang, melihat itu pak Herman yg gemas meremas toket kiri Manda dan memilin puting toket kanan Manda.

“aaahhhhh” “OHHH YESSS…MANDA…NIKMAT SEKALI”
“ceplak..ceplak..crp” Bunyi pinggul pak Herman menghantam pantat kenyal Manda.
“Ohhhh…pak Herrrr…Maaaannnnnnn…uhhmmmm ahhh”

Puas memilin puting toket Manda, pak Herman ganti meremas-remas pantat Manda, sesekali di ceplesnya pantat itu “PLAAAK”

“Aaach” Kemudian pak Herman menggosok-gosokan jempolnya di belahan pantat Manda sambil terus mengeluar masukkan Penisnya yg keras ke dlm lubang meqi Manda yg hangat dan basah.

Jempolnya menemukan area lunak yg sedikit keriput di antara belahan pantat Manda, ia kemudian menekan jempolnya disitu..sampai jempol itu masuk ke lubang pantat Manda…

“aaaccchhhh..”
“OH YESSS !!”
“Ceplak crrrp crrp, PLAK!”
“oucchhh” Manda mengeliat geliat dan mendesah desah, kedua tangan Manda memegang kedua toketnya, karena goyangan yg begitu dahsyat membuat tubuh Manda tersentak sentak oleh dorongan pak Herman.
“OHH YESSSHH…I’m fucking you ibu Manda”
“pak..si..git…uhhh”

Tiba-tiba pak Herman memperlambat ritme dan menarik keluar penisnya yg basah dgn lendir Manda. dan mencabut jempolnya dari lubang pantat Manda.Ia mengarahkan penisnya ke lubang Manda yg belum pernah dientot orang dan ketika kepala penis itu menekan lubang itu…Manda tdk meronta..ia hanya menurunkan tangannya utk mengosok itilnya sendiri.

Kepala penis itu pelan pelan masuk ke anus Manda, dan sekarang sdh tdk nampak lagi dari luar.

“OHHHHH… SEMPIT BANGET…KAMU CANTIK SEKALI MANDA!”
“uhhhhhhhhhhhhhhh aaahhhhhh” dan pak Herman mendorong masuk keseluruhan penisnya.

Pak Herman memulai dgn gerakan-gerakan maju mundur kecil dan semakin lama semakin besar gerakan mengentot itu.



“Oooohhhhh…aaaaaaahhhhhhhhhhh” baru kali ini Manda merasakan pantatnya di entot. Seringkali suaminya minta utk main anal, tp ia tdk pernah mengijinkan. Kali ini dgn pasrah dan lepas kendali ia dientot oleh atasannya.

Manda terus memainkan itilnya, dan pak Herman terus mengentot Manda sambil menunduk tangannya meremas toket Manda yg putih montok dan mulutnya mengulum,menyedot putingnya. Sensasi yg ditimbulkan tak tertahankan lagi bagi pak Herman dan Manda.Bersamaan mereka mencapai puncak orgasme!

“OOOOOHHHHHHHHH HHHHH FUCK YOU MANDA!! I LIKE YOU !! ARRRHHHH”
“uhhhhhmmm shhhhh Ohhh enaaaaaaaaachhhhh uhh hehh haahh” Manda mengeliat geliat merasakan orgasme yg luar biasa, mulutnya terbuka dan matanya terpejam.Pak Herman menyemprotkan cairan sperma hangat di dlm pantat Manda..
“ahhhh hahhh…uhhhh ahhh” mereka berdua terengah-engah dan badan pak Herman menindih badan Manda…keringat mereka saling menyatu.

Pak Herman bisa mencium aroma wangi Manda bercampur dgn aroma sex mereka.Penisnya masih didalam anus Manda dan pelan pelan melunak sampai akhirnya penis itu keluar dgn sendirinya…cairan spermanya jg ikut tumpah menetes dari anus Manda yg masih berdenyut denyut.

Pak Herman lalu berdiri mengambil Ponsel-nya di meja dan memotret Manda yg telanjang bulat dan penuh keringat, dari lubang pantatnya tampak putih-putih cairan yg keluar..

“Jangan pak !” Manda berusaha menutup wajahnya, tp sudaah terlambat, foto itu sdh diambil.
“Mulai sekarang kamu sy angkat jadi sekretaris sy! dan gajimu akan sy ajukan kenaikan 2 kali lipat”

Manda berusaha berdiri tp kakinya masih lunglai, ia berdiri sambil bersandar dikursi melahirkan itu

“terima..kasih..pak”

Ada rasa lega sekaligus kuatir di dlm dirinya.

Manda memunguti pakaiannya, sementara pak Herman hanya perlu memakai kembali celananya. Setelah itu pak Herman mengeluarkan satu stel pakaian dari lemari dan kemudian diletakan di atas meja tengah.

”Itu seragammu! lepas semua rok dan celana dlmmu, disitu sdh ada lengkap dgn dlmannya, semua baru dan bersih, AYOO CEPAT… KITA DITUNGGU MEETING SEKARANG”
“Besok dan seterusnya, kamu akan masuk ke ruangan ini dan berganti baju seragammu, semua akan sdh disiapkan di loker itu, pulangnya kamu boleh ganti baju kamu lagi, tinggalkan saja baju seragammu di loker, akan ada yg mencucinya”
“iya pak”.. segera Manda berganti dgn baju seragam yg baru diberikan..

Setelah semua dipakai aku tdk bisa melihat diriku sendiri, karena disana tdk ada cermin besar. Tp aku merasa sedikit kurang nyaman dgn rok ini, benar-benar rok mini, hanya satu setengah jengkal dari pusarku. Aku sdh berusaha menariknya tp memang ukurannya hanya segitu, kalau utk pinggangnya karena ada karetnya, jadi tentu nyaman saja, hanya mini-nya ini bener bener dech.. udah gitu bagian samping rok kanan dan kiri ada slit (belahan) dgn ukuran setengah jengkal.

Bajunya cukup bagus, tp kutungan, dibagian tengah ada kerah yg cukup lebar dgn belahan agak rendah, push up bra yg tersedia malah membuat belahan dadaku semakin ditonjolkan. Kainnya putih dan cukup tipis.. beha hitam yg kupakai sedikit menerawang dari depan maupun belakang. Pusarku saja samar-samar jg terlihat.

Tp tdk ada waktu lagi, karirku baru saja dimulai dan aku harus menyelamatkan seluruh keluargaku dari bencana keuangan di tengah krisis ini. Ambisiku utk menjadi kaya sangat besar, dan ini mungkin pengorbanan yg diperlukan utk mencapai puncak kesuksesan.

“MANDA !” lamunanku terburai karena panggilan pak Herman...



Meeting pertamaku di ruangan itu ada 8 orang lain yg sdh duduk.Dan meeting itu dipimpin oleh pak Herman, ternyata pangkat dia tinggi jg. Semua nampak hormat sama dia, lebih dibilang menjilat. Beberapa cowok melirik terus ke pahaku, aku memang kesulitan menahan belahan rok utk membuka ketika duduk, sehingga rok yg sdh mini ini makin terbuka aja.Tp semua berjalan lancar. Dan aku sdh dikenal sebagai sekretaris pribadi pak Herman. END

Cerita Dewasa Ngentot Dengan Therapist Cantik

Cerita Dewasa Ngentot Dengan Therapist Cantik - AGUNGPOKER Kisah ini adalah pengalaman saya dalam menyetubuhi perempuan pemijat langganan saya. Saya sering sekali datang ke panti pijat SM yang besar dan ternama di daerah Grand Wijaya di Blok M. Pemijat langganan saya adalah Winda dan Sonia (semua adalah nama asli). Kedua perempuan tersebut cantik, baik, bertubuh sexy, enak diajak ngobrol dan mijitnya tidak mengecewakan.


Selain Winda dan Sonia, langganan saya yang lain adalah Vionny (Chinese, manis dan pijatannya keras) dan Febe (manis tetapi pijatannya sedikit kurang memuaskan) tetapi saya belum pernah bersetubuh dengan Vionny atau Febe. Pada hari Jum’at malam, tubuh saya terasa pegal dan ingin dipijat. Iseng-iseng saya menghubungi Winda di handphonenya.

“Halo Winda, ini Ardian”
“Halo Ardian, apa kabar? Lama enggak mijit” kata Winda.
“Iya nih, pengennya besok dipijit tapi mau enggak kalau saya minta dipijit khusus ditempat saya?”
“Maksudnya pijit khusus?”
“Ya pijit lah, kan biasanya saya harus ke SM, tapi sekarang saya minta kamu ke tempat saya. Jangan khawatir deh, saya bayar lebih”
“Gimana cara ketemunya?”
“Saya jemput kamu aja deh di Blok M Plaza, besok pagi jam 8?
“Boleh deh” Hari Sabtu pagi, saya menjumpai Winda yang sudah menunggu di lobby Blok M Plaza.

Ia mengenakan celana jeans ketat dan baju kaos berwarna ungu. Winda yang berasal dari Sunda berwajah manis dan ayu. Tingginya sekitar 163 cm dan rambutnya panjang. Bibirnya yang selalu tersenyum membuat dirinya semakin manis. Apabila ia sedang bekerja, ia selalu mengenakan baju belahan rendah sehingga belahan dadanya terlihat cukup menantang dan mengundang perhatian para pria di SM. Cara memijatnya pun enak dan kadang-kadang nakal.

Saat ia memijat pangkal paha, ia sering kali menyelinapkan tangannya ke antara selangkanganku dan meremas bijiku. Wah nikmat tidak terkatakan dan otomatis kontolku akan berdiri tegak. Setiba di rumah, saya persilakan ia masuk. Saya menyuguhkan minuman dingin padanya.

“Mau pijit dimana?”
“Di kamar saja” “Kamu tinggal sendiri?”
“Ada pembantu, tapi hari ini dia cuti. Katanya mamanya sedang sakit” Kami berdua naik ke lantai dua dan masuk kamar.

Saya melapisi tempat tidur saya dengan sprei supaya tidak kotor kena minyak pijit. Horden jendela saya tutup setengah supaya tidak silau dan saya nyalakan CD lagu klasik. Saya membuka semua bajuku lalu berbaring tengkurap di tempat tidur.

“Kamu enggak bawa baju ganti?” tanya saya melihat Winda yang duduk ditempat tidur masih mengenakan celana jeans dan kaos.
“Enggak bawa”
“Buka aja pakaian kamu, daripada nanti kotor kena minyak. Udah enggak usah malu” kata saya.

Akhirnya Winda membuka celana jeans dan kaosnya. Winda mengenakan celana dalam g-string warna putih dan BH half cup warna putih. Vaginanya terlihat berbayang dibalik celana dalamnya yang tipis, sedangkan puting Winda terlihat menyembul sedikit dari balik BHnya. Holy cow! Saya langsung konak melihat pemandangan cantik ini. Tidak pernah sebelumnya saya melihat seperti ini. Winda tersenyum malu kepada saya tetapi saya berusaha tenang dan cuek.



Winda mulai memijat kaki kiri saya mulai dari telapak kaki, naik ke betis, hingga pangkal paha. Setelah 15 menit memijat kaki kiri, gantian kaki kanan juga dipijat. Tak lupa saat memijat pangkal paha, tangannya ia selipkan diantara selangkanganku dan meremas bijiku. Saya tersenyum menikmati ini semua. Winda kemudian mulai memijat punggungku. Ia duduk diatas pantatku.

Saya merasakan kulit paha dan pantat Winda yang halus bergesekan dengan pantatku yang tidak beralaskan apa-apa. 30 menit memijat punggung, Winda kemudian berdiri didepanku. Ia memijat tengkuk dan leherku dari arah depan. Mata saya bebas memandang celana dalam g-stringnya yang sexy yang menutupi vaginanya.

Bulu kemaluan sedikit lebat tetapi terlihat rapih. Sambil menikmati tengkuk saya dipijit, saya mengelus pantat dan paha Winda. Winda tersenyum melihat saya yang terus menatap vaginanya. 15 menit berlalu Winda memijat tengkuk, leher dan kepala saya.

“Balik badannya” kata Winda. Saya memutar tubuh dan telentang di tempat tidur. Kontol saya berdiri dengan tegak. Saya mengubah posisi saya ditempat tidur dan berbaring ditepi tempat tidur.

Winda kemudian mulai memijat pangkal paha dan tulang kering. Wah cara ia memijat yang setengah membungkuk membuat saya semakin bergairah. Payudaranya menggelantung ditahan oleh BHnya. Tak henti-hentinya saya menelan ludah melihat pantatnya yang dibalut g-string. Posisi celana dalam dibagian selangkangannya agak miring sehingga saya bisa melihat bibir vaginanya sedikit. Tetapi saya menahan diri untuk tidak menjamah vaginanya. 30 menit kemudian, Winda selesai memijat kedua kaki dan tangan saya.

“Sudah selesai nih” kata Winda.
“Saya mandi dulu ya. Kamu nonton TV aja” kata saya sambil memutar VCD film Armageddon.
“Wah jangan film itu dong” protes Winda.
“Ini ada bokep, mau?” “Boleh, siapa takut” kata Winda. Setelah memutar film porno, saya mandi membersihkan minyak ditubuh saya.

Tapi saya tidak berlama-lama mandi. Saya keluar dari kamar mandi dalam keadaan telanjang dan melihat si Winda sedang rebahan ditempat tidurku sambil nonton bokep. Winda memberikan senyum kepada saya lalu melirik kontolku yang berdiri.

“Mau dihisap?” tanya Winda.
“Mau dong” jawab saya. Saya rebahan disamping Winda dan Winda memutar tubuhnya sehingga kepalanya menghadap ke kontol saya dalam posisi setengah nungging. Lidahnya mulai menjilat kepala kontolku kemudian ke batang kontol dan biji.

Saya menjulurkan tanganku keantara selangkangan Winda dan mulai mengelus-elus vaginanya. Vaginanya terasa sedikit basah, entah basah karena kena minyak atau lendir dari dalam vaginanya. Winda mulai mengulum kontolku dengan lembut sambil meremas bijiku. Nikmat sekali. Saya menarik pantat Winda sehingga kita dalam posisi 69. Saya sampingkan celana dalam dibagian selangkangannya sehingga terlihat vaginanya yang ditutupi bulu kemaluan. Perlahan saya buka bibir vaginanya dan mulai menjilat klitorisnya.

Winda langsung tersentak dan pahanya merapat sehingga kepala saya terjepit diantara selangkangannya. Winda mendesah dengan nikmat setiap kali lidah saya mengulum klitoris dan vaginanya.

“Sshh.. Terus Ardian, enak sekali” desah Winda dengan nikmat. Jilatan di vagina Winda semakin gencar dan Winda membalas dengan menghisap kontol saya dengan keras. Tak lama Winda orgasme. Vaginanya langsung basah dari lendir vaginanya.



Saya membalikkan tubuh Winda sehingga tubuhnya menindih dadaku. Saya mulai menghisap puting payudaranya dari balik BH sedangkan tangan kananku sibuk meremas-remas payudara kiri Winda. Winda memejamkan matanya dan mulutnya tak henti berceracau. Sambil menikmati payudaranya diremas dan dijilat, Winda mengangkat pantatnya dan perlahan tangannya meremas kontolku sambil dikocok-kocok dengan cepat.

Winda lalu mengarahkan kontolku ke vaginanya. Awalnya agak susah memasukkan kontolku karena Winda masih mengenakan g-string, Winda mencoba membuka celana dalamnya tapi saya larang. Saya singkap sedikit celana dalamnya dan memasukkan kontolku ke vaginanya. Begitu masuk, Winda mengubah posisi tubuhnya menjadi posisi jongkok diatas pinggulku. Winda memutar-mutar pantatnya dengan perlahan sambil mengencangkan otot vaginanya. Terasa kontolku seperti diremas dan dihisap lebih dalam ke vaginanya. Mata saya merem melek menikmati pijatan vagina Winda dan Winda tersenyum melihat saya.

Winda kemudian mulai menggoyang pantatnya naik turun sambil terus mengencangkan dan mengendurkan otot vaginanya.

“Holy cow, Winda, enak banget kontol saya dimainkan seperti itu” kata saya. Winda mempercepat tempo gerakannya. Payudaranya bergoyang naik-turun mengikuti irama goyangan Winda.

Sekali-sekali Winda berhenti bergoyang tetapi ia terus memainkan otot vaginanya. Kontol saya benar-benar terasa seperti diremas dan dikocok oleh daging vaginanya. Nikmat sekali. Keringat dari tubuh Winda mengucur dengan deras. Rambut Winda yang panjang mulai sedikit berantakan. Winda kembali menggoyang pantatnya diatas pinggulku. Suara desahan Winda hampir menyamai desahan pria dan wanita yang sedang bersetubuh di film bokep yang masih diputar. 15 menit dalam posisi ini, pertahanan saya jebol. Peju saya keluar dengan deras dalam vagina Winda. Winda sendiri saya hitung sudah orgasme 1 kali.

Winda menyandarkan tubuhnya di dadaku. Kontol saya masih terasa seperti diremas dalam vaginanya tetapi tidak sekeras sebelumnya. Setelah istirahat sejenak, Winda berdiri lalu ke kamar mandi untuk membersihkan dirinya. Saya mengikutinya ke kamar mandi. Winda menyabuni vaginanya lalu kontolku ikut disabuni. Dengan lembut tangannya menyabuni selangkangan dan kontolku kemudian dibilas dengan air. Setelah selesai bersih-bersih, saya menyandarkan Winda ke wastafel lalu melebarkan kakinya. Winda membungkuk didepan wastafel dan melihat diri saya dari balik pantulan kaca diatas wastafel.

Rambutnya yang panjang tergerai dipunggungnya. Dengan sedikit kasar, saya memasukkan kontolku ke vaginanya dan mulai menggenjot vaginanya. Winda sedikit tersentak tetapi ia mencoba mengimbangi permainanku. Dalam posisi seperti ini, kelihatannya Winda agak susah untuk kembali mencoba memijat kontolku dengan vaginanya. Tetapi ia mencoba cara lain, ia merapatkan kakinya sehingga kontolku terasa sempit dalam memasuki vaginanya. Winda berseru-seru dengan nikmat setiap kali kontol saya keluar masuk vaginanya. Saya meremas-remas payudaranya dengan gemas. Mata Winda terpejam dan mulutnya terbuka sambil berceracau.

7 menit menyetubuhi dalam posisi ini, saya minta Winda berbaring di lantai kamar mandi. Winda lalu telentang di lantai dan membuka lebar kakinya. Saya menindih Winda dan kembali memasukkan kontolku. Winda menjerit-jerit nikmat saat kontolku menghunjam vaginanya. Rupanya dalam posisi missionary, Winda merasakan nikmat yang lebih banyak dibandingkan posisi sebelumnya. Kembali saya remas payudaranya dan memilin putingnya. 5 menit kemudian, kembali saya ejakulasi. Cepat-cepat saya keluarkan kontolku lalu mengocok kontolku diatas perut Winda.



Peju saya tumpah diatas perut dan dada Winda. Tangan Winda meraih kontolku lalu mengocoknya lebih keras. Saya melenguh dengan keras menikmati kocokan dari Winda dan peju saya terasa keluar lebih banyak. Beberapa cipratan peju saya mengenai tangan Winda, Winda lalu menjilat tangannya yang kena peju. Ia juga menyapu tangannya di dadanya dan menjilat peju-peju dari tangannya. Sepanjang hari kami terus bersetubuh di rumahku. Saya memesan pizza agar tidak usah pergi keluar untuk makan siang. Winda memang fantastis.

Cerita Dewasa Guru Berjilbab Maniak Sex

Cerita Dewasa Guru Berjilbab Maniak Sex - AGUNGPOKER Saya mungkin termasuk pria yang aneh. Entah kenapa saya lebih suka dan lebih nafsu pada wanita yang lebih tua dari saya dan yang mengenakan jilbab. Tapi itulah kenyataan hidup yang harus saya jalani dan saya nikmati.




Seperti kata orang keinginan seperti yang saya alami itu merupakan hal wajar dan sulit untuk diperdebatkan apalagi menyangkut selera. Sebagai manusia normal dan sampai dengan usia saya memasuki 20 tahun saya tetap berusaha untuk mendapatkan seorang wanita yang siap menemani saya dan berpakaian serta berdandan sesuai keinginan saya.

Saya mencoba untuk memasang iklan melalui kolom iklan baris melalui internet, setelah hampir setahun saya menerima email pertama dari seorang wanita berusia 32 tahun yang menyatakan bahwa dia sangat terharu setelah membaca iklan saya dan bersedia untuk menjadi teman saya sekalipun harus mengenakan pakaian dan berdandan sesuai keinginan saya, dia juga meninggalkan nomor telepon dan kami berjanji untuk bertemu seminggu kemudian. Ibu Nina adalah seorang guru SD dan telah bersuami. Saya janji akan menjemputnya setelah mengajar.

Hari itu adalah hari Sabtu jam 11 siang saya sudah ada di depan sekolah sesuai janji di telpon dan menunggu bidadari saya keluar dari sekolah. Tepat jam 11.45 Ibu Nina keluar dari sekolah dan telah dandan rapi berjilbab dan licin (jilbab turky) dan busana muslimah, terlihat sangat anggun dan femimin. Saya mengajak Ibu Nina untuk pergi ke suatu apartemen daerah Jakarta Selatan agar lebih privacy ngobrolnya dan juga saya bisa sepuasnya memandang sang bidadari.

Sesampai di apartemen kami mengobrol panjang lebar mengenai kehidupan keluarga masing-masing dan juga kehidupan pribadi kami. Saya menceritakan ke Ibu Nina mengenai keinginan saya dan berterimakasih kepadanya atas kesediaannya untuk menemani saya. Sesudah ngobrol panjang lebar saya meminta Ibu Nina agar saya diperbolehkan untuk mencium keningnya.

Saat saya mencium kening ternyata tangan saya ditarik untuk memegang susunya yang ternyata mulai mengeras, namun belum sempat membuka busana muslimah. Saya katakan kepada Ibu Nina bahwa saya sebenarnya hanya mengagumi wanita yang berdandan seperti ini, dan sebatas memandang dan mencium tanda sayang, namun Ibu Nina mengatakan bahwa justru dia lebih suka dengan pria yang jujur dan tidak grasa grusu dalam masalah sex serta memperlakukan dia dengan lembut.

Suatu hal lagi yang dia sukai juga dari saya adalah badan saya yang tinggi 178, berat 70 proporsional dan berambut panjang dan berkulit kuning langsat, sementara Ibu Nina dengan tinggi badan kira-kira 170 berat 53 bra 34b pantatnya bulat dan kulit putih.

Ibu Nina merasa terlindungi disamping itu karena Ibu Nina sudah berkeluarga jadi risikonya cukup kecil karena ada suatu komitment antara kami bahwa urusan keluarga masing masing yang harus didahulukan apabila ada keinginan dari salah satu pihak untuk bertemu. Ibu Nina merasa terlindungi ketika dalam perjalanan dari sekolah menuju apartemen.

Ibu Nina kemudian bertanya apakah saya bisa memijitnya, saya katakan bisa, tapi nggak bisa keras. Kebetulan Ibu ada body lotion yang lembut tolong kamu pijitin Ibu. Kemudian Ibu Nina mengangkat buasana muslimah hingga lutut selonjor ditempat tidur sambil saya pijitin kakinya, makin lama makin ke atas pahanya, sambil sekali-kali mencium keningnya.



Kata Ibu Nina bisa nggak Ibu buka aja busana muslimah atasnya dan kainnya agar lebih mudah memijitnya, saya katakan silahkan aja, kalau menurut Ibu itu lebih mudah.

Kemudian Ibu Nina sudah hanya mengenakan rok panjang dan bra namun masih rapi dengan jilbabnya, saya sampai merasa seperti mimpi melihat keindahan tubuh wanita padat berisi namun karena masih mengenakan jilbab jadi masih terpancar aura kewanitaannya, dan membuat saya begitu horny.

Ibu Nina menawarkan saya kalau mau buka aja celana panjang dan bajumu biar nggak kusut, dan saya turuti permintaannya. Saya pun mulai memijat lagi dari paha kemudian perlahan lahan mulai ke pangkal paha, Ibu Nina mulai menggelinjang kegelian, namun saya masih bisa menguasai diri untuk berkonsentrasi pada memijit.

Namun mungkin karena terus dibuat geli Ibu Nina kemudian menarik tangan kiri saya untuk mulai menyentuh susunya yang berukuran kira-kira 34b, proporsional dengan tinggi dan beratnya. Setelah 30 menit memijit Ibu Nina minta untuk ke kamar mandi sementara saya berusaha menetralisir pikiran saya dengan menonton acara film di TV.

Menghadapi wanita semacam Ibu Nina saya harus mampu mengendalikan diri dan membuat dia penasaran, karena seorang wanita memang membutuhkan foreplay yang panjang dan harus berkesan.
Setelah selesai dari kamar mandi Ibu Nina minta untuk diteruskan pijitnya yaitu belakangnya. Sambil memijit belakangnya saya mulai mencium leher dan kadang menjilat kupingnya yang ternyata membuat dia begitu geli dan napasnya pun mulai tidak keruan, dia meminta saya untuk menarik turun CD nya dan sekarang hanya mengenakan rok panjang, BH, dan tentu jilbab.

Bau wangi tubuh dan bau kewanitaan begitu membangkitkan gairah saya namun saya masih tetap mengontrol diri saya agar dalam permainan sex nanti Ibu Nina benar-benar memperoleh servis yang memuaskan, ini penting untuk hubungan jangka panjang.

Tangan kanan saya tetap memijit pundak, sambil sekali-kali menjilat leher, sementara tangan kiri saya mulai mengelus putingnya yang sebesar kacang merah, dan membuat Ibu Nina makin meronta karena geli, kemudian dia bisikan ke saya bahwa baru sekali ini dia merasakan nikmatnya permainan awal (foreplay) yang luar biasa. Kadang-kadang Ibu Nina menggigit kecil bibir saya dan kedang mengulumnya dengan napsu, sambil tangan kanannya mengelus-ngelus batang saya yang juga sudah mulai tegang.

Karena sudah nggak tahan dia minta saya pindah duduk berhadapan dengannya dan sambil mencium bibir dan mengelus puting jari kanan saya mulai mengelus vaginanya yang ternyata mulai mengeluarkan lendir.

Setelah itu Ibu Nina pindah ke pinggiran tempat tidur dan membuka pahanya lebar lebar, saya sambil jongkok dan mulai menjilat vaginanya dimulai dari klitorisnya yang sebesar biji kacang tanah, dan membuat Ibu Nina duduk tapi terus menggerakkan pantatnya karena geli dan napsu.

Sambil menjilat klitoris tangan saya memainkan puting susunya yang keras sambil sekali-kali meremasnya. Gerakan tubuh Ibu Nina sudah mulai tak beraturan karena disamping menahan geli juga napsu sex yang mulai meNinakat.

Agar tidak merusak jilbabnya saya minta Ibu Nina mengganti posisi yaitu nungging diatas tempat tidur dan saya telentang agar bisa menjilat klitorisnya yang sudah mulai basah. Pantatnya mulai digoyangkan kekanan kekiri dan jari kanan saya dengan sedikit lotion mengelus celah pantatnya dan menurut Ibu Nina sangat nikmat rasanya. Celoteh Ibu Nina mulai nggak keruan..

“Dik.. dik.. Teruss.. Achh nikmatnya..”

Mulut saya pun terus menjilat klitorisnya dan jari saya terus mengelus diantara bongkahan pantatnya dan lebih masuk lagi.

“Aaachh.. Mmmhh.. Teruss.. dik.. Aduh sudah nggak tahan nih..”

Akhirnya saya tetap telentang dan Ibu Nina minta agar masukan senjata saya ke dalam vaginanya. Saya katakan bahwa silahkan aja kalau Ibu sudah nggak tahan dan saya minta agar Ibu masukin tapi membelakangi saya itu terasa lebih nikmat. Dan… Ternyata setelah masuk bless… Bu Nina mulai merintih sambil bergerak maju mundur.

“Mmmhh.. Ohh.. Enakk.. dik.. Bareng aja keluarnya..”

Saya katakan bahwa pelan-pelan aja bu. Biar nikmat… Sambil saya menjilat belakang nya.. Dan tangan saya meremas dan sekali memilin puting susunya.

“Aohh… Nikmatt… Mmmhh terus… Tahan… Biar keluar bareng…”



Karena posisi Ibu Nina diatas, membuat dia cepat saampainya. Dan ketika dia sudah sampai cepat-cepat dibalikkan badannya jadi posisi sekarang berhadapan dimana saya masih telentang. Dan ini membuat saya lebih mudah menjilat susu dan sekali-kali menggigit kecil putingnya.

Kemudian kami berdua tidur karena capek sambil berpelukan. Dalam kepenatan tersebut saya masih sempat mencium keningnya, bibirnya dan kadang-kadang puting susunya saya jilatin karena sex bagi seorang wanita bukan hanya pada saat puncak namun juga sesudah menikmati orgasme, karena disitulah letak kepuasan seorang wanita.

Ibu Nina kemudian menawarkan kepada saya untuk pertemuan berikutnya dia akan membawa busana muslimah dan berlibab yang lebih feminim untuk membuat saya lebih bernapsu lagi, karena menurut Ibu Nina laki-laki biasanya suka dengan hal-hal yang membuat dia penasaran dan saya katakan bahwa Ibu sangat baik terhadap saya. Dan siang itu Ibu Nina mengalami orgasme hingga 6 kali. 3 kali di tempat tidur, 2 kali di ruang TV dan 1 kali kamar mandi sambil berendam.

Di kamar mandi kami lakukan foreplay dengan posisi duduk di dalam bathtub sambil berpagutan, saling mengelus menjilat dan kadang-kadang saling meremas, setelah foreplay permainan sex dilakukan dengan posisi duduk dan kadang berdiri dimana sebelah kaki Ibu Nina diangkat.

Posisi berdiri ini ternyata membuat Ibu Nina sangat senang karena mulut saya lebih leluasa menjilat dari kening hingga ke puting susunya dan membuat Ibu Riapun melakukan hal yang sama terhadap saya.

Setelah puas dengan permainan sex yang nikmat karena dimulai dengan foreplay yang asyik, akhirnya Ibu Nina minta untuk membantu mengeringkan badannya dengan handuk sekali lagi kami melakukan hubungan badan dan kami benar-benar puas karena keinginan saya yang selama ini hanya memandang wanita berbusana muslimah dan berjilbab, namun kali ini bukan hanya memandang namun sampai ke permainan sex yang memuaskan kedua belah pihak.

Memperlakukan seorang wanita yang anggun dengan lembut dan pelan tapi pasti akan membuat kenangan indah baginya, dan ini terbukti setelah 2 minggu berlalu Ibu Nina menelpon saya untuk kembali bertemu dan sesuai janjinya dia juga akan membawa busana muslimah dan berlibab yang lebih feminim agar bisa lebih memuaskan saya. Terimakasih Ibu Nina atas kebaikanmu.

Wednesday, March 27, 2019

Video Bokep Kakak Dengan Pacarnya Sex

Video Bokep Kakak Dengan Pacarnya Sex
Nonton Video Bokep Lainnya : 

Ayo bergabung di AGUNGPOKER 
AGEN POKER TERPERCAYA INDONESIA


Kami memberikan promo bonus terbaik : 
- Promo Hadiah TurnOver AgungPoker 
- Bonus RakeBack 16.7%
- Bonus Deposit New Member*
- Bonus Referral 10% 
- Bonus Rollingan 0.2% 
Minimal deposit 10.000 dan minimal withdraw 25.000

Kami hadirkan permainan disini : 
*. Pokerqq
*. Dominoqq 
*. Cemeqq
*. Cemeqq Keliling 
*. Capsa Susun 
*. Omaha poker
*. Superten poker 
banyak permainan lainnya. 

Support Bank Kami : BCA - BRI - BNI - MANDIRI - DANAMON
Proses deposit dan withdraw dalam 5 menit*. 
Aman dan Terpercaya 

1 User id bisa main 7 permainan. 100% Murni Player VS Player 

anda bisa kunjungi kami ke link :  http://bit. ly/2Agxyz (spasi dihapus)

Info Lebih lanjut hubungi : 
PIN BBM KAMI : AGUNGPKR
LINE : AGUNGPKR 
WECHAT : AGUNGPOKER
WA: +85585754910

Nonton bokep Sini : 

Video Bokep Mahasiswi Asli Indonesia Benar Gairah

Video Bokep Mahasiswi Asli Indonesia Benar Gairah
Nonton bokep lainnya : 


Ayo bergabung di AGUNGPOKER 
AGEN POKER TERPERCAYA INDONESIA


Kami memberikan promo bonus terbaik : 
- Promo Hadiah TurnOver AgungPoker 
- Bonus RakeBack 16.7%
- Bonus Deposit New Member*
- Bonus Referral 10% 
- Bonus Rollingan 0.2% 
Minimal deposit 10.000 dan minimal withdraw 25.000

Kami hadirkan permainan disini : 
*. Pokerqq
*. Dominoqq 
*. Cemeqq
*. Cemeqq Keliling 
*. Capsa Susun 
*. Omaha poker
*. Superten poker 
banyak permainan lainnya. 

Support Bank Kami : BCA - BRI - BNI - MANDIRI - DANAMON
Proses deposit dan withdraw dalam 5 menit*. 
Aman dan Terpercaya 

1 User id bisa main 7 permainan. 100% Murni Player VS Player 

anda bisa kunjungi kami ke link :  http://bit. ly/2Agxyz (spasi dihapus)

Info Lebih lanjut hubungi : 
PIN BBM KAMI : AGUNGPKR
LINE : AGUNGPKR 
WECHAT : AGUNGPOKER
WA: +85585754910

Nonton bokep sini ; 


Cerita Dewasa Ngesex Dengan Istri Majikanku Yang Bohay

Cerita Dewasa Ngesex Dengan Istri Majikanku Yang Bohay - AGUNGPOKER Namaku Aryo, aku sudah menikah dan mempunyai 3 orang anak, umurku masih 33 tahun. Isteriku cantik putih dan baik sekali bahkan sangking baiknya dia mau menerima aku apa adanya, walaupun gajiku pas-pasan tapi dia tetap mencintaiku. Wajahku tidaklah ganteng atau macho akan tetapi biasa-biasa saja dan aku bukan pemuda yang tinggi, tinggiku hanya 162 cm dengan berat sekitar 54 kg. Cerita Bokep.




Tapi walaupun demikian aku termasuk orang yang beruntung karena beberapa kali aku memiliki selingkuhan yang cantik-cantik, jadi pengalamanku cukup banyak. Semua wanita yang menjadi pacar gelapku senang bermain seks denganku karena aku dapat memuaskan mereka, karena aku bisa memberikan kepuasan kepada mereka beberapa kali, bahkan sampai 8 kali orgasme ketika aku berpacaran dengan gadis bule.

Pengalamanku kali ini terjadi ketika tahun 2015 saat aku pergi ke Yogyakarta untuk urusan bisnis. Kebetulan aku bekerja di sebuah perusahaan ekspedisi penelitian dan ekowisata maka aku berangkat ke kota Yogya dalam acara pameran ekowisata. Saat itu aku pergi sendirian dengan menggunakan kereta executive. Pertama kalinya aku pergi ke Yogya sendirian jadi aku tidak begitu hafal kota Yogya tapi dengan modal nekat dan keberanian akupun memberanikan diri seolah-olah aku sering datang ke kota tersebut. Tadinya aku akan pergi dengan isteri bos ku yang kebetulan sering pergi ke Yogya. Karena masih ada urusan di Jakarta maka isteri bosku tidak jadi menemaniku.

Isteri bosku (Bernama Mbak Susi) wajahnya cukup menarik dengan kulit yang coklat dan hitam manis dan badannya yang sintal walaupun usianya sudah menginjak 39 tahun tapi masih kelihatan sintal dan berisi, maklumlah sering aerobik dan olah raga.


Pada waktu aku di Yogya, Mbak Susi sering meneleponku hampir setiap hari bahkan sehari bisa lebih dari 2, pada mulanya aku sendiri tidak tahu mengapa dia sering telpon aku. Saat itu, aku tinggal di sebuh hotel yang lumayan bagus, bersih dan murah di dekat jalan Malioboro. Karena aku sendirian di kota itu aku seringkali kesepian dan aku selalu ingat anak dan isteriku. Akan tetapi itu semua hilang ketika Mbak Susi meneleponku dan aku selalu menggodanya bahwa aku kesepian dan horny di kota ini karena aku sering dengar erangan kenikmatan dari sebelah kamarku, dia hanya tertawa saja. Bahkan dia menggodaku untuk mencari wanita Yogya saja buat menemaniku.

Beberapa hari kemudian aku mendapat kabar bahwa bosku menyuruh Mbak Susi untuk menemaniku di Yogya, aku berfikir wah ini kesempatan yang baik buatku untuk menggodanya, memang keberuntungan masih berpihak pada diriku. Akhirnya dia bilang bahwa dia akan menyusul dengan menggunakan kereta dan minta di bookingkan satu kamar untuknya. Aku bilang pada hari itu mungkin kamar akan penuh.

Dia sedikit kecewa lalu dia bilang,

“Terus gimana dong, aku gak mau tinggal di hotel yang jauh dari kamu.. Ngomong-ngomong Aryo kamar kamu ada 2 bed apa satu?”
“Kamarku Cuma satu bed tapi di bawah ranjang ada satu bed lagi jadi mungkin aku bisa pake, emang Mbak mau sekamar denganku?” Aku menggodanya.
“Boleh kalo nggak ada kamar lagi” Aku setengah tidak percaya akan ucapannya.

Aku berfikir inilah kesempatanya aku bisa mendekati dia dan menggodanya.

“Tapi Mbak aku suka tidur telanjang paling cuma pake celana dalam doang dan selimut, apa Mbak gak apa-apa?” Aku sedikit meyakinkan dia akan kebiasaanku.
“Nggak apa-apa siapa takut.. Masalahnya aku juga kadang-kadang begitu juga”

Aku semakin senang mendengarnya. Lalu aku menawarkan untuk tinggal sekamar denganku bila tidak ada kamar kosong dan dia setuju.

Ketika pada hari H nya, aku jemput dia di stasiun dan setelah bertemu aku ajak ke hotel tempat aku menginap, otak ngeresku mulai jalan dan aku mulai berfikir bagaimana caranya agar dia mau sekamar denganku lalu dengan akal bulusku aku berbohong bahwa kamar hotel penuh semua. Lalu aku langsung ajak Mbak Susi ke kamarku dan aku tidak menyangka ternyata dia mau sekamar denganku. Karena sebelumnya aku pikir dia hanya bercanda.

Ketika malam tiba, aku sengaja mengambil satu tempat tidur lagi, untuk menjaga agar dia tidak mempunyai fikiran yang jelek tentang diriku, karena aku masih takut kalau Mbak Susi akan marah dan tersinggung bila aku seranjang dengannya karena biasanya itu akan dianggap tidak sopan dan senonoh serta murahan dan perempuan akan marah sekali bila dianggap seperti itu. Sebelum tidur kami mengobrol tentang macam-macam dan pada akhirnya bicara tentang seks. Sangking seriusnya bicara tentang seks, aku memberanikan diri memancing reaksinya.

“Mbak kalo ngomongin seks kayak gini, cewekku dulu seringkali udah basah duluan”.

Lalu dia menjawab,

“Ah itu sih biasa, aku aja suka basah”.

Tak lama kemudian suasana berubah karena dia merasa perutnya agak sakit karena kembung. Aku mulai kasihan lalu aku menawarkan diri,

“Biar aku refleksi dan pijit deh”.

Lalu aku pijit kaki dan betisnya. Pada mulanya dia kesakitan dengan pijitanku tersebut. Otak kotorku mulai datang dan aku coba untuk memijit pahanya dan dia meringis kesakitan. Lama aku memijit pahanya dan makin lama aku kendurkan pijitanku tetapi dia masih mengerang bahkan ketika aku elus-elus dia masih mengerang.

Dengan segenap keberanianku aku coba mengelus hingga ke pangkal pahanya dan dia mengerang semakin menjadi, tentu saja penisku langsung berdiri apalagi ketika aku pijit dan elus bagian pahanya, dia membuka pahanya lebar-lebar. Lalu aku singkapkan rok tidurnya dan aku elus di pangkal paha kemudian aku beranikan diri mengelus vaginanya, ternyata Mbak Susi diam saja dan mengerang, tanpa pikir panjang aku masukkan jari-jemariku ke balik celana dalamnya dan memainkan klitoris dan lubang vaginanya dengan jariku. Ternyata vaginanya sudah basah sekali, lalu aku tarik celana dalamnya dan aku mulai menciumi pahanya hingga sampailah pada gundukan vaginanya yang sangat merangsang.

Aku hisap dan jilat vaginanya yang harum, Mbak Susi semakin mengerang kenikmatan.

“Oh.. Oohh.. Mmhh.. Ohhmm.. Sayangg.. Ohmm” Jilatanku semakin liar dan semakin terasa kakinya mulai mengejang. Aku semakin mempercepat tempo jilatan mautku dan dia mengerang semakin keras.
“Oohh.. Ehheehmm.. Ohh.. Aauuaa.. Hhmm” Ternyata dia telah mencapai orgasme yang pertama.



Kemudian aku lepaskan celana dalamku karena kebetulan aku selalu tidur hanya memakai celana dalam dan saat itu aku hanya memakai kain sarung. Dengan penis yang masih menegang aku beralih posisi di atasnya dan menciumi bibir dan kedua susunya dengan jemari tanganku memainkah pentilnya. Karena tidak sabar lalu aku masukkan penisku yang sudah tegang. Sewaktu penisku masuk ke lubang kenikmatan tersebut terdengar erangan keenakan Mbak Susi.

Vagina Mbak Susi serasa sempit karena tulang panggulnya yang seakan-akan mempersempit lubang kemaluannya. Akan tetapi aku merasakan kenikmatan yang luar biasa di penisku dengan lubangnya yang sempit itu. Aku keluar masukkan penisku dan Mbak Susi membuka lebar-lebar kakinya sambil menopang satu kaki ke dinding kamar. Aku semakin merasakan sensasi yang luar biasa ketika penisku keluar masuk, karena dinding lubang vagina dan tulang panggulnya yang menggesek-gesek batang kemaluanku begitu terasa sekali.

Mbak Susi masih terus mengerang ketika aku menekan penisku di vaginanya dalam-dalam. Walaupun penisku tidak besar sekali tapi berukuran normal akan tetapi sensasi yang aku berikan ketika aku mengocok penisku di dalam vaginanya membuat Mbak Susi mengerang, menjerit keenakan sambil matanya merem melek. Setelah hampir satu jam sejak pemanasan Mbak Susi kelihatan tegang kemudian di merapatkan kedua kakinya dan aku mengangkangkan kakiku sehingga lubang vaginanya semakin sempit. Dengan gaya seperti itu aku masih tetap terus mengocok vaginanya dan Mbak Susi semakin mengerang keras.

Akhirnya dia bilang,

“Ohh sayang aku mau keluaarr.. Ohh enakk”

Akhirnya Mbak Susi tidak bisa menahan gejolak yang ada dalam dirinya, maka jebollah pertahanannya dengan jeritan yang membuatku semakin bergairah. Aku masih mengocok penisku karena sampai saat itu aku masih bertahan dan aku ingin memberikan kenikmatan yang dasyat untuknya sehingga dia tidak bisa lupa dan terus ketagihan. Aku semakin mempercepat kocokanku, semakin cepat aku mengocok jeritan keenakan Mbak Susi semakin kencang dan tak tertahankan.

Aku merasakan sensasi yang tiada taranya, sehingga aku merasakan ada sesuatu yang akan keluar dari batang kemaluanku dan akupun mempercepat irama kocokanku. Badanku semakin menegang dan Mbak Susi semakin mengerang.

“Ohh.. Mbak aku mau keluar.. Mbak udah mau lagi nggak? Aku dah nggak tahan nih”
“Ohh sayang aku juga mau keluar.. Ohh.. Oohh kita bareng sayaangg.. Oohh aku keluaarr”
“Aku juga Mbak.. Oohh Mbak eeaannakk?”

Dan bobollah pertahananku dan pertahanannya.. Crot.. Crot.. Crot..

“Oohh.. Enaak..” Akhirnya kami orgasme bersama-sama.
“Oh, kamu hebat sayang.. Sampai aku orgasme tiga kali, padahal aku jarang banget loh orgasme walaupun sama suamiku. Malah aku keseringannya nggak bisa orgasme”.

Dengan peluh yang mengucur banyak sekali aku tidak segera mencabut penisku dari vaginanya, aku biarkan penisku merasakan sensasi vagina Mbak Susi yang begitu nikmat. Akhirnya kamipun tertidur dengan tubuh masih telanjang.

Malam itu kami lakukan lagi sampai 4 kali. Pada keesokan harinya kami lakukan lagi hingga siang hari sampai 3 kali. Begitu pula pada malam harinya hingga pagi kami lakukan lagi 3 kali. Setiap hari kami lakukan terus dan sampai kembali ke Jakarta kami masih tetap melakukannya di dalam kereta walaupun hanya sebatas permainan jari-jariku di kemaluannya dan dia mengocok penisku dengan ditutup selimut. Sesampainya di Jakarta kami masih sering melakukannya terkadang di rumahnya ketika boss dan orang-orang pergi atau di kantor saat semua orang sedang keluar. Mbak Susi termasuk wanita yang kuat sekali seperti kuda liar karena untuk membuatnya orgasme memerlukan waktu yang lama dan perlu laki-laki yang betul-betul kuat dan pandai memberikan sensasi hebat, sehingga suaminyapun tidak dapat mengimbanginya, tapi dengan aku Mbak Susi tidak bisa berbuat apa-apa karena setiap kali bersetubuh aku selalu memberikannya kepuasan.

Akan tetapi sekarang kami tidak lagi, karena dia memiliki selingkuhan yang lainnya lagi. Sekarang aku kesepian lagi apalagi aku jarang sekali berhubungan dengan isteriku karena terkadang aku kasihan dia sering kecapaian.



Teman-temanku bilang bahwa aku memang jantan karena bisa memuaskan perempuan. Bahkan mereka yang merasa jantan di ranjang tidak dapat mengimbangi permainanku hingga bisa memuaskan perempuan berkali-kali. Sampai wanita bulepun kewalahan karena mereka jarang sekali mendapatkan kepuasan dengan laki-laki bule walaupun mereka memiliki penis yang besar, tapi itu bukan jaminan dan cewek-cewek bule mengakuinya ketika tahu bahwa aku bisa memuaskan mereka beberapa kali.